Jumat, 31 Desember 2010

sebuah doa di hari baru dlm tahun yang baru

1 Januari 2011 00:00
ini adalah hari pertama setelah pergantian tahun dari 2010, hari yang baru, tahun yang baru semangat dan visi yang baru pula. Seluruh dunia merayakan pergantian tahun yang hanya terjadi setahun sekali itu. Banyak harapan dan cita - cita yang digantungkan dalam menghadapi tahun baru ini. Semoga semua doa, cita - cita dan harapan yang tertunda di tahun baru 2010 kemarin, dapat terjadi di tahun baru 2011 ini...
Semoga semua bencana yang terjadi di tahun 2010 kemarin, tidak terjadi di tahun 2011 ini. Semoga Indonesia dan seluruh negara di dunia ini hidup dalam perdamain dan tidak terjadi perang antar saudara.Semua bencana baik yang terjadi di Indonesia maupun di negara lain, di tahun baru 2011 ini dapat diatasi dan diberikan solusinya..amin...
semoga kita selalu hidup dalam keberkahan dan ridho-Nya...
God Bless Us..

cara mengatasi rasa sakit hati

cara mengatasi rasa sakit hati

Kamis, 30 Desember 2010

tahun yang baru

usai sudah kisah kita, seperti tahun yang akan segera berakhir,ternyata kau lebih memilih untuk sesuatu yang tak ku ingin.tahun yang baru ku harap kau bahagia,walau sangat perih di dada dan jiwa..selamat jalan tahun yg berakhir semoga kita akan selalu mendapat kebahagiaan di tahun baru yang akan datang.tak akan pernah terbayangkan rasa sakit seperti ini.semoga tahun yang baru esok akan kujelang dengan wajah yang sumringah dan jiwa yg lapang, hati yang baru dan cinta yang tulus...amin

Senin, 27 Desember 2010

cara - cara untuk sehat

Pengetahuan umum tentang mencapai sehat di beberapa negara;
1. Negara Jepang
Sehat dengan mengkonsumsi makanan segar
bangsa Jepang mengonsumsi makanan segar dan tanpa bahan pengawet.Biasanya bangsa Jepang juga gemar makan – makanan yang langsung dari alam,contohnya ikan dari hasil tangkapan di laut ataupun tanam – tanaman sayur yang langsung dimakan tanpa diolah terlebih dahulu. Walaupun bangsa Jepang memiliki hobi minum alkohol seperti misalnya sake dan bir,mereka tetap bisa hidup sehat karena makan makanan yang segar dan sehat dan bergizi.
2. Negara Tibet
Sehat dengan mengonsumsi goji berry
pada zaman dahulu goji berry dikonsumsi sebagai minuman jus oleh para biksu.Goji berry hanya ada di Tibet,Goji berry mengandung antioksidan yang baik untuk tubuh. kandungan antioksidannya memiliki beberapa manfaat diantaranya, yaitu menghambat penuaan, menjaga kesehatan mata dan baik untuk wanita yang sedang hamil.
3. Negara India
Sehat dengan Yoga
Olahraga meditasi dari India ini dahulu dilakukan pemuka agama sebagai bagian ritual keagamaan .kini yoga salah satu bentuk olahraga yang sangat populer di seluruh dunia. Yoga diyakini memiliki manfaat luar biasa bagi keseimbangan tubuh dan pikiran. Dan keseimbangan ini akan membuat kita merasa lebih sehat dan tenang .
4. Negara Italia
Sehat dengan refreshing atau dengan kata lain berlibur
Liburan dapat menghilangkan stres dan menyegarkan. Berdasarkan penelitian orang Italia berlibur rata - rata 42 hari setahun. Bisa kebayangkan senang dan bahagianya orang Italia dan juga awet muda tanpa harus stes dan mempunyai penyakit.ingat ya kawan – kawan stes itu adalah awal dari penyakit.so let us holiday...
5. Negara Prancis
Sehat dengan minum wine
Sudah jadi tradisi orang Prancis untuk minum anggur ( wine ) dalam kehidupan sehari – hari termasuk sehabis makan siang atau malam. Biasanya , mereka melakukannya sambil berkumpul dengan teman – teman untuk menghilangkan sters dan penat setelah bekerja, atau sekedar menikmati suasana kota. Ternyata jika dalam kadar yang tepat, kandungan polyphenol dalam wine adalah antioksidan yang bisa mencegah kanker dan penyakit jantung. Makanya kebiasaan minum wine dipercaya bisa membantu perempuan di Prancis mencapai usia 84 tahun.
6. Negara Andorra
Sehat dengan rutin cek kesehatan
Andorra sangat memperhatikan kesehatan penduduknya. Fasilitas kesehatan yang memadai membuat penduduk Andorra rajin melakukan cek kesehatan. Seperti misalnya vaksinasi, perawatan kehamilan , hingga tes – tes lain. Jadi kalo kita ingin selalu sehat tidak ada salahnya kan mengikuti bangsa Andorra dengan rutin memeriksa kesehatan sejak dini.


7. Negara Finlandia
Sehat dengan melakukan olahraga outdoor
Lebih dari 70% penduduk Finlandia senang melakukan kegiatan outdoor. Mulai dari jogging, main ski dan lintas alam. Penduduk Finlandia khusunya wanita juga lebih memilih beraktivitas dengan berjalan kaki. Seperti pergi belanja dan bekerja dengan jalan kaki. Selain membuat sehat, menghemat BBM juga dapat mengurangi polusi udara.
8. Negara Islandia
Sehat dengan mengonsumsi ikan
Islandia adalah negara pengonsumsi ikan terbesar di dunia, dan produksi minyak ikannya terkenal bagus. Kandungan omega 3 dalam minyak ikan membuat penduduk Islandia bisa tetap hidup sehat dan juga cerdas.
Nah,kawan – kawan semua sudah tahu kan cara mencapai sehat di berbagai belahan di dunia ini, ayo kalau bisa kalian praktekkan juga...
Semoga kita semua selalu sehat...


Rayuan Sang Penggoda

Agar lebih tekun dalam ibadahnya , maka rahib Barsiso tinggal di sebuah menara terpencil pada suatu bukit. Kerjanyas tidak ada selain dari waktu ke waktu kecuali bersujud dan berpuasa . kesenangan duniawi sama sekali tidak dihiraukannya lagi.
Menyaksikan ketaatan rahib itu blis geger .mereka mengadakan rapat untuk menghancurkan hamba Allah yang khusyuk itu. Rahib Barsiso harus disesatkan, itulah keputusan mereka
Maka pada suatu hari pergilah salah satu iblis dengan berpakaian jubah dan sorban . mukanya bersih , jalannya menunduk . di tangannya tidak lepas sseuntai biji – biji tasbih yang senantiasa diputarnya sambil membaca – baca.
Iblis berjubah itu datang ke tempat rahib Barsiso. Dengan sopan ia mengetuk pintu serta mengucapkan salam. Rahib Barsiso tergopoh – gopoh menjawab lalu membukakan pintu .
“permisi,” kata iblis,”saya sengaja datang hendak belajar agar ibadah saya taat.”
Dengan senang hati rahib Barsiso mempersilakan laki – laki berjubah itu masuk. Mulai saat itu juga rahib Barsiso menuntun iblis yang menyamar itu ke dalam untuk beribadah. Rahib Barsiso sangat gembira melihat muridnya amat pandai dan bersungguh – sungguh. Ibadahnya makin lama makin baik . bahkan akhirnya melebihi ketaatan rahib Barsiso.
Melihat hal ini rahib itu heran , sampai dia malah kemudian mencontoh cara – cara ibadah laki – laki tersebut. Rahib Barsiso lantas berkata,”saya rasa, semenjak engkau belajar beberapa minggu yang lalu, amal dan ilmumu sudah jauh melampaui kemampuanku.”
Itu semata – mata karena bimbingan tuan,” jawab iblis merendahkan diri.
“tapi saya ingin sekuat engkau di dalam ibadah .”
“ah, itu gampang. saya punya mantera serbaguna,” jawab iblis seraya mengajarkan bunyi mantera itu.”mantera ini juga bisa buat meramal dan menyembuhkan orang sakit .”
Kalau begitu saya tidak mau . saya kuatir akan berubah jiwa saya menjadi takabur dan pamrih .”
“kalau sekedar tahu saja kan tidak apa – apa,”jawab iblis mendesak.
Setelah itu maka pergilah iblis. Sebelum berangkat diciumnya tangan rahib Barsiso sambil menangis. Rahib itu mengantarkan hingga ke pintu. Begitu masuk kembali merasa heran kenapa mantera yang diajarkan oleh laki – laki yang berjubah itu begitu mudah dihapalkan. Ia tidak tahu bahwa laki – laki itu adalah iblis,dan setiap ajaran iblis selalu enak dan menguntungkan hawa nafsu.
Sementara itu, dalam perjalanannya iblis menyebarkan penyakit di kampung – kampung. Semua yang sakit disembuhkannya , kecuali satu atau dua orang . terhadap yang tidak sembuh ini, ia mengatakan , satu – satunya tabib yang dapat mengobati hanyalah rahib Barsiso yang tinggal di menara terpencil itu. Mereka bawa yang sakit itu kesana , tapi tetap rahib Barsiso menolak karena takut wataknya akan berubah jadi sombong dan senang dipuji.
Menemukan siasat liciknya gagal selalu. Iblis bukannya putus asa. Ia datang ke ibukota kerajaan. Disebarkannya penyakit kudis bernanah . seluruh penduduk terjangkit sampai kepada raja dan keluarganya. Kembali iblis jadi tabib suci dan disembuhkannya semua orang tanpa membayar . akhirnya ia dipanggil ke istana Raja dan para putra – putranya minta dirawat . dengan kelihainnya segenap penghuni sembuh seperti sedia kala. Tinggal putri bungsu raja yang paling cantik dan paling dicintai. Sudah beberapa hari diobati tapi kudisnya makin bernanah dan berbau busuk. Raja sangat cemas dan iblis menyerah.
“ampun paduka, saya tidak sanggup lagi,”kata iblis,
Raja sangat sedih ,”apakah putri kesayanganku ini akan jadi korban?”
“masih ada harapan paduka.”raja tampak gembira.iblis meneruskan ,” di sebuah menara terpencil pada suatu bukit tinggallah seorang rahib bernama Barsiso. Dialah yang sanggup menyembuhkan penyakit tuan putri . Cuma dia orangnya sulit , tidak mau menunjukkan kesaktiannya.”
“jadi...,”desak raja kecewa,”kita harus pakai siasat. Antarkan tuan putri ke sana, dan tinggalkan di kamarnya, lalu paduka berangkat lagi kemari.”
Demi kepentingan tuan putri kecintaannya, raja menuruti nasihat ini, Tuan putri diantarkan ke tempat rahib Barsiso lalu dimasukkan ke dalam kamarnya, meskipun orang alim itu menolak dengan keras. Setelah itu raja dan para punggawa bertolak pulang.
Adapun rahib Barsiso sesudah gadis itu berada ditempatnya merasa terganggu ibadahnya oleh keterangannya yang tidak putus – putus. Maka mau tidak mau terpaksa menoleh dari khusuknya dan berkata cemberut,”aku akan obati kamu, tapi setelah itu kamu harus pergi segera.”
Putri itu menggangguk. Rahib Barsiso lantas membacakan mantera ajaran iblis itu. Heran , begitu selesai , tuan putri sembuh kembali bahkan kulitnya lebih bersih serta lebih putih, mukanya cantik bukan kepalang. Rahib Barsiso tergetar hatinya menyaksikan tubuh putih yang cantik dan tida k tidak tertutup rapat itu. Cepat – cepat dia melengos, tapi tuan putri menjerit.”tolong pijitkan saya supaya bisa berdiri. Badan saya kaku sekali.”
Karena tuan putri merengek – rengek , terpaksalah rahib Barsiso menurut. Dipijitinya sekujur tubuh gadis cantik itu. Merasakan daging yang lembut dan kulit yang begitu halus , tumbuh birahi yang makin menanjak . apalagi iblis berbisik – bisik di hati orang alim itu. Putri itupun karena seumur hidup belum pernah dijamah tangan laki – laki merasakan kenikmatan hingga ke urat – urat syahwatnya. Akhirnya kedua makhluk yang berbeda kelamin itu saling pijat memijat satu sama lain. Iblis makin mengobarkan birahi mereka. Maka tenggelamlah keduanya makin jauh sampai berbuat zina. Rontoklah keimanan dan keperawanan. Selamanya kesesatan adalah kenikmatan bagi orang – orang sesat. Juga atas diri manusia tersebut. Perbuatan itu diulang – ulang hingga kesudahannya tuan putri hamil.
Tiba pada kenyataan ini rahib Barsiso ketakutan. Bayangan – bayangan malu, hukum rajam dan siksaan menghantuinya siang malam. Pada saat – saat itulah iblis berjubah muncul lagi. Rahib Barsiso merengut dan menyambut kedatangannya dengan marah,”karena kau berikan mantera itu kepadaku , maka sekarang aku jadi begini. Putri raja hamil akibat perbuatanku. Kaulah penyebabnya.”
“jangan panik tuan. Saya bersedia menolong sebagai balas budi,”jawab iblis tenang.
“betul?bagaimana kau bisa menolong?”
“daripada tuan dapat malu dan dihukum oleh raja, lebih baik tuan putri kita bunuh saja.”
“setan. Itu dosa besar,”kutuk rahib Barsiso dengan murka.
“dosa bisa dihapus dengan taubat, tapi malu? Kita bunuh saja dia, kalau raja menanyakannya, jawab saja tuan putri melarikan diri. Saya bantu.”
Karena tidak melihat jalan lain dan dibujuk terus – menerus, akhirnya rahib Barsiso menurut. Tuan putri dibunuh lalu digotong berdua dan dikubur. Tidak beberapa lama kemudian raja mengirimkan utusan buat menjemput tuan putri. Dengan suara yang meyakinkan rahib Barsiso bercerita bahwa tuan putri kabur selagi diobati. Mendengar kabar tersebut. Raja amat murung. Tapi mau apa lagi?kejadian sudah begitu dan rahib Barsiso tidak bersalah sama sekali.
Suasana berkabung meliputi istana, namun kegembiraan memenuhi hari rahib Barsiso. Ia merasa aman. Ketika itulah iblis muncul di istana dan mendatangi dua orang putra raja dalam mimpi sewaktu mereka sedang tidur. Melalui mimpi itu diungkapkan sebuah rahasia besar, yakni bahwa tuan putri dibunuh rahib Barsiso sesudah dihamilinya. Tempat jenazahnya dikuburkan juga diberitahu.
Pagi – pagi mereka bangun. Karena mimpi keduanya sama mereka meloncat ke punggung kuda dan berangkat ke tempat yang ditunjuk iblis itu. Sampai disana, mereka mendapati seonggok tanah yang masih merah dan sepotong kain yang terjurai keluar. Kain itu memang sengaja ditarik sedikit oleh iblis pada waktu menguburkan tuan putri.
Sambil marah bukan main, mereka mendatangi rahib Barsiso dan menyeretnya ke ibu kota tanpa ditanya lagi. Yang seorang ngendong jenazah adiknya. Melihat kejadian itu raja dengan kutukannya yang hebat memerintahkan rahib Barsiso dihukum picis sampai mati.
Di tiang salibnya rahib Barsiso menangis tersedu. Ia menangis bukan karena kesakitan tapi ia menangis karena menyesal dan minta ampun kepada Tuhan. Menyaksikan hal itu iblis belum merasa puas. Kerjanya akan sia – sia saja kalau hamba Allah yang telah disesatkan itu bertaubat juga menjelang mati. Maka ia mendatangi rahib Barsiso di tempat kisasnyp putua.
“tuan, ijinkanlah sayamenolong,”katanya .
“rahib Barsiso menatap putus asa dan menjawab, “biarkanlah saya mati dalam taubat.”
“tapi senangkah tuan jika taubat itu sia – sia ?”tukas iblis”
“maksudmu?”
“tidak mungkin dosa yang begitu besar cukup diampuni dengan taubat menjelang mati. Saya bisa melepaskan dan menyembuhkan tuan. Sesudah itu tuan akan hidup dengan umur panjang. Dalam umur panjang ituah tuan bertaubat dan beribadah dua kali lebih tekun daripada sebelumnya.”
“kamu tidak bohong?”tanya rahib Barsiso yang mulai tergiur.
“saya kan tidak pernah bohong. Ucapkanlah tiga kalimat pendek saja. Saya menyembah iblis. Nanti urusan akan beres.”
“murtad,murtad, itu kafi. Pergi.”
“tuan jangan bodoh. Hanya begitu saja, kemudian tuan bisa hidup dua ratus tahun lagi. Bertaubatlah dalam dua ratus tahun, pasti seluruh dosa akan diampuni oleh Tuhan.”
Rahib Barsiso termenung sebentar. Akhirnya ia menurut. Dengan mulut gemetar ia berkata ,”saya menyembah iblis.”
Maka tepat pada detik itu iblis membisikkan sesuatu ke telinga algojo, lalu algojo memasukkan tombaknya ke leher rahib Barsiso sampai mati. Tewaslah orang alim yang hidup pada jaman Bani Israil itu dengan dibebani dosa – dosa besar akibat rayuan sang iblis.
sumber:dari sebuah buku yang berjudul "30 kisah teladan",oleh KH.ABDURAHMAN ARROISI

Minggu, 26 Desember 2010

Indonesia vs Malaysia

27/12/2010
10:43

semalam adalah pertandingan final AFF antara indonesia dengan Malaysia,semalam Indonesia kalah.skornya senilai 0-3..
Kekalahan Indonesia ini disebabkan hilangnya kosentrasi pemain Indonesia akibat sinar laser yang diberikan oleh penonton Malaysia. Akibat sinar laser tersebut, para pemain TIMNAS Indonesia,khusunya Markus Horizon tidak dapat berkosentrasi dengan baik dan mengganggu penglihatan mereka. saya dan seluruh mata yang menyaksikan lewat layar kaca dirumah pun dapat melihat bahwa setiap pemain Indonesia yang sedang menggiring bola disinari oleh sinar laser..
malaysia tidak dapat menjadi tuan rumah yang baik, sinar laser yang dibawa oleh penonton diizinkan masuk dan petasan pun sampai dilempar ke tengah lapangan. apa maksud dari semua ini?
kita semua berharap pada tanggal 29 nanti Indonesia bisa bermain dengan baik ,,,meraih mimpi terbang dengan garuda di setiap dada pemain...dan berdoalah semua rakyat Indonesia agar piala AFF tgl 29 nanti kita raih dengan skor 7- 0...amin...
semoga Timnas kita diberikan kesabaran, kekuatan, dan sikap mental yang baik dalam menghadpi pertandingan nanti...
...salam olahraga...
dan dukunglah selalu Timnas kita....

Sabtu, 25 Desember 2010

hari yang melelahkan tapi mengasyikkan

sabtu,25 desember 2010

hari ini adalah hari natal, aku ucapkan selamat natal kepada yang merayakannya,khususnya umat kristiani. hari ini pula jatuh pada hari sabtu, bearti waktu malam minggu yang panjang. hari aku tidak merayakan natal, karena aku adalah seorang muslim. hari ini pula, aku tidak beraktivitas,hanya sekedar berleha - leha di rumah dan santai - santai saja. sampai kakakku menelepon untuk mengajakku berjalan bersama..
ah,alangkahnya senangnya hati berjalan bersama, kami berjalan ke sebuah pusat perbelanjaan yang ramai dikunjungi.kami langsung memburu sale yang diskon sampai kaki kami pegal - pegal karenanya.
huft...andai saja aku membawa uang lebih, pasti tanganku penuh dengan kantong belanjaan kami. tidak perlu membawa uang lebih pun, kakakku juga bisa jadi kartu kredit...hehehehe (tanpa harus pinjam uang ke bank)
ataupun mengambil uan di atm...
yah,alhasil hari ini aku belanja melebihi budget yang ada...T_T
yah,gapapa lah...yang penting hati riang dan senang kan...weleh - weleh...
ah,hari ini perjalanan yang melehkan tapi mengasyikan ...keliling mal sampai dengan ornag yang kusayang ^_^

suasana hati

suasana ramai di tempat ini
sedikit mencerahkan hatiku kau yang sepi
tatkala kau bercerita
menyejukan hati
menyegarkan fikiran
semuanya terjadi

Kamis, 23 Desember 2010

ini tentang kita

aku ingin kau mengerti mengapa dunia memiliki peraturan dan tata tertib.
Aku ingin kau paham bahwa tuhan menciptakan kita untuk menyembah nya...
Sujud syukurlah selalu kau padanya.
Sayangilah aku seperti kau menyayanginya.
Jangan pernah takut untuk itu.
Karena dia selalu sayang bagi hambanya yang takwa...

ttg logika n cinta

kadang cinta tdk bs dipisahkan dari hati..cinta jg membutuhkan logika..
Kadang hanya segelintir org yg menggunakan logika utk cintanya..
Termasuk saya menggunakan hati dalam cinta..
Sebuah pertimbangan yg rumit antara mata hati dan logika ketika berpendapat..tidak ada yg mau mengalah..
Bahkan utk mengakui kelemahan sendiri..
Cinta dan logika sebuah kebingungan yg akn melandamu kelak..
Tanyalah pada cinta dan logika.
Utk sebuah jawaban indah...

Kamis, 16 Desember 2010

prinsip aku dan dia

kami bersama karena satu hati
kami berpisah karena ada jurang pemisah
antara prinsip aku dan dia
tak ada yang mau mengalah,..
karena memang tak perlu ada yang mengalah,cukup berpisah...
sampai disini saja semuanya..
biarkan cita cita dan harapan kita pergi
terbawa oleh angin pagi..
biarkan hujan..
membawa angin itu bersamanya..

Minggu, 21 November 2010

Tugas SIM 3

Perbedaan Dari System life Cycle (SLC) dengna System Development Life Cycle (SDLC)

System Development Lyfe Cycle (SDLC) adalah keseluruhan proses dalam membangun sistem melalui beberapa langkah. Ada beberapa model SDLC. Model yang cukup populer dan banyak digunakan adalah waterfall. Beberapa model lain SDLC misalnya fountain, spiral, rapid, prototyping, incremental, build & fix, dan synchronize & stabilize.

Dalam sebuah siklus SDLC, terdapat enam langkah. Jumlah langkah SDLC pada referensi lain mungkin berbeda, namun secara umum adalah sama. Langkah tersebut adalah

1. Analisis sistem, yaitu membuat analisis aliran kerja manajemen yang sedang berjalan

2. Spesifikasi kebutuhan sistem, yaitu melakukan perincian mengenai apa saja yang dibutuhkan dalam pengembangan sistem dan membuat perencanaan yang berkaitan dengan proyek sistem

3. Perancangan sistem, yaitu membuat desain aliran kerja manajemen dan desain pemrograman yang diperlukan untuk pengembangan sistem informasi

4. Pengembangan sistem, yaitu tahap pengembangan sistem informasi dengan menulis program yang diperlukan

5. Pengujian sistem, yaitu melakukan pengujian terhadap sistem yang telah dibuat

6. Implementasi dan pemeliharaan sistem, yaitu menerapkan dan memelihara sistem yang telah dibuat

sedangkan SLC adalah sebuah siklus Hidup Suatu System.

Minggu, 24 Oktober 2010

Tugas SIM 2

Mengapa Universitas Disebut sebagai Suatu Sistem dan Juga sebagai Super Sistem dan Sub Sistem ?

Karena Universitas merupakan Suatu tmpat Berkumpulnya Suatu Element-Element yang menjadi satu di dalam universitas tersebut.
sedangkan disebut sebagai Super Sistem, Universitas Sebagai suatu Sistem Tertinggi di atas Suatu Element yang ada di dalam Universitas itu sendiri.
sebagai Sub Sistem, Universitas Terdapat di bawah Pemerintahan Indonesia.

Tagihan telepon disebut Data atau Informasi ?

Data adalah nilai yang mendeskripsikan dari suatu objek atau kejadian.

Informasi adalah hasil dari pengolahan data dalam bentuk yang lebih berguna dan lebih berarti bagi penerimanya yang menggambarkan suatu kejadian-kejadian sehingga akan berguna untuk pengambilan keputusan.

Jadi dalam Hal Tagihan Telepon data dalam Tagihan telepon adalah Total Tagihan dan Jumlah Rekening yang di pakai.
sedangkan informasinya yaitu Nomor Rekening dan Nomor Tagihan.

Rabu, 06 Oktober 2010

Tugas 1 SIM

Bagaimana Teknologi Informasi Memberi kontribusi pada makin singkatnya batas waktu transaksi bisnis & berikan contohnya !!

Teknologi Informasi memberi kontribusi pada makin singkatnya batas waktu transaksi bisnis, karena saat ini kemajuan TI yang semakin cepat saat ini internet dapat diakses oleh siapa saja dan kapan saja. untuk transaksi bisnis sendiri, tidak seperti beberapa tahun yang lalu, setiap melakukan transaksi dan Menginginkan barang yang kita mau, kita harus mendatangi tempatnya atau toko tersebut. Saat ini untuk bisnis offline seperti itu masih ada, tetap bisnis offline seperti bagi para konsumen yang sangat menghargai waktu.

untuk itu pada era globalisasi saat ini muncullah bisnis e-commerce yaitu suatu bisnis penjualan secara online, hanya dengan mengakses internet dan memilih situs atau alamt dari website penjualan secara online, kita dapat melakukan transaksi mulai dari melihat barang yang kita inginkan sampai dengan cara pembayaran yang kita mau semua dilakukan hanya dengan duduk dan tidak membutuhkan waktu yang lama

contoh lain dari TI memberi kontribusi pda makin singkatny batas waktu yaitu dalam perbankan adanya e-banking dan e-commerce

Electronic Banking, atau e-banking bisa diartikan sebagai aktifitas perbankan di internet. Layanan ini memungkinkan nasabah sebuah bank dapat melakukan hampir semua jenis transaksi perbankan melalui sarana internet, khususnya via web. Mirip dengan penggunaan mesin ATM, lewat sarana internet seorang nasabah dapat melakukan pengecekan rekening, transfer dana antar rekening, hingga pembayaran tagihan-tagihan rutin bulanan (listrik, telepon, dsb.) melalui rekening banknya. Jelas banyak keuntungan yang akan bisa didapatkan oleh nasabah dengan memanfaatkan layanan ini, terutama bila dilihat dari waktu dan tenaga yang dapat dihemat karena transaksi e-banking jelas bebas antrian dan dapat dilakukan dari mana saja sepanjang nasabah dapat terhubung dengan jaringan internet.

Untuk dapat menggunakan layanan ini, seorang nasabah akan dibekali dengan login dan kode akses ke situs web dimana terdapat fasilitas e-banking milik bankbersangkutan. Selanjutnya, nasabah dapat melakukan login dan dapat melakukan aktifitas perbankan melalui situs web bank bersangkutan.

E-banking sebenarnya bukan barang baru di internet, tapi di Indonesia sendiri, baru beberapa tahun belakangan ini marak diaplikasikan oleh beberapa bank papan atas. berkaitan dengan keamanan nasabah yang tentunya menjadi perhatian utama dari para pengelola bank disamping masalah infrastruktur bank bersangkutan.
Keamanan merupakan isu utama dalam e-banking karena sebagaimana kegiatan lainnya seperti di internet, transaksi perbankan di internet juga rawan terhadap pengintaian dan penyalahgunaan oleh tangan-tangan yang tidak bertanggung jawab.Oleh karena itu sebuah situs e-banking diwajibkan untuk menggunakan standar keamanan yang sangat ketat untuk menjamin bahwa setiap layanan yang mereka sediakan hanya dimanfaatkan oleh mereka yang memang betul-betul berhak. Salah satu teknik pengamanan yang sering dugunakan dalam e-banking adalah melalui SSL ( Secure Socket Layer ) maupun lewat protokol HTTPS ( Secure HTTP ) sedangkan pengertian dari E-Commerce adalah
E-commerce atau bisa disebut Perdagangan elektronik atau e-dagang adalah penyebaran, pembelian, penjualan, pemasaran barang dan jasa melalui sistem elektronik seperti internet atau televisi, www, atau jaringan komputer lainnya. E-commerce dapat melibatkan transfer dana elektronik, pertukaran data elektronik, sistem manajemen inventori otomatis, dan sistem pengumpulan data otomatis.

Industri teknologi informasi melihat kegiatan e-dagang ini sebagai aplikasi dan penerapan dari e-bisnis (e-business) yang berkaitan dengan transaksi komersial, seperti: transfer dana secara elektronik, SCM (supply chain management), e-pemasaran (e-marketing), atau pemasaran online (online marketing), pemrosesan transaksi online (online transaction processing), pertukaran data elektronik (electronic data interchange /EDI), dll.

E-dagang atau e-commerce merupakan bagian dari e-business, di mana cakupan e-business lebih luas, tidak hanya sekedar perniagaan tetapi mencakup juga pengkolaborasian mitra bisnis, pelayanan nasabah, lowongan pekerjaan dll. Selain teknologi jaringan www, e-dagang juga memerlukan teknologi basisdata atau pangkalan data (databases), e-surat atau surat elektronik (e-mail), dan bentuk teknologi non komputer yang lain seperti halnya sistem pengiriman barang, dan alat pembayaran untuk e-dagang ini.

E-commerce pertama kali diperkenalkan pada tahun 1994 pada saat pertama kali banner-elektronik dipakai untuk tujuan promosi dan periklanan di suatu halaman-web (website). Menurut Riset Forrester, perdagangan elektronik menghasilkan penjualan seharga AS$12,2 milyar pada 2003. Menurut laporan yang lain pada bulan oktober 2006 yang lalu, pendapatan ritel online yang bersifat non-travel di Amerika Serikat diramalkan akan mencapai seperempat trilyun dolar US pada tahun 2011.

Dalam banyak kasus, sebuah perusahaan e-commerce bisa bertahan tidak hanya mengandalkan kekuatan produk saja, tapi dengan adanya tim manajemen yang handal, pengiriman yang tepat waktu, pelayanan yang bagus, struktur organisasi bisnis yang baik, jaringan infrastruktur dan keamanan, desain situs web yang bagus, beberapa faktor yang termasuk:

1. Menyediakan harga kompetitif
2. Menyediakan jasa pembelian yang tanggap, cepat, dan ramah.
3. Menyediakan informasi barang dan jasa yang lengkap dan jelas.
4. Menyediakan banyak bonus seperti kupon, penawaran istimewa, dan diskon.
5. Memberikan perhatian khusus seperti usulan pembelian.
6. Menyediakan rasa komunitas untuk berdiskusi, masukan dari pelanggan, dan lain-lain.
7. Mempermudah kegiatan perdagangan

Beberapa aplikasi umum yang berhubungan dengan e-commerce adalah:

* E-mail dan Messaging
* Content Management Systems
* Dokumen, spreadsheet, database
* Akunting dan sistem keuangan
* Informasi pengiriman dan pemesanan
* Pelaporan informasi dari klien dan enterprise
* Sistem pembayaran domestik dan internasional
* Newsgroup
* On-line Shopping
* Conferencing
* Online Banking

Perusahaan yang terkenal dalam bidang ini antara lain: eBay, Yahoo, Amazon.com, Google, dan Paypal. Untuk di Indonesia, bisa dilihat tradeworld.com, bhineka.com, fastncheap.com, dll.

Senin, 24 Mei 2010

Pengantar Perbankan (Sejarah dan Pengertian Bank)

Created by : Okni Juwita Sofia
Bentuk lembaga keuangan pada dasarnya dapat dibedakan menjadi 2 , yaitu:
Bank ( seperti bank umum, bank perkreditan rakyat & bank koperasi ) dan lembaga keuangan bukan bank ,LKBB ( seperti perusahaan asuransi, pegadaian, dan dana pension)
dalam sejarah tentang uang disebutkan bahwa ketika uang logam dikenal banyak orang, terutama uang logam emas,lama kelamaan muncul kesulitan dalam penyelesaian transaksi – transaksi besar , diantaranya uang logam emas tidak praktis, adanya biaya dan dengan berkembangnya perdagangan, logam mulia semakin banyak diperlukan padahal persediaannya terbatas.
Untuk menghindari kesulitan tersebut, para pedagang mulai menitipkan sejumlah uang / emasnya kepada seseorang ( pedagang , relasi atau familinya) di pasar . orang yang menerima titipan di pasar pada awalnya hanya menggunakan meja atau bangku saja ( dalam bahasa Italia, bangku adalah banca). Orang tempat menitipkan emas atau pandai emas semula hanya dititipi emas sebagai bukti penitipan dikeluarkan surat atau bank notes, yaitu surat janji akan membayar kembali kepada pembawa surat itu sejumlah uang / emas seperti yang tertera pada surat tersebut. Bank notes ini mulai berkembang sebagai uang kertas, dan tempat penitipannya berkembang menjadi bank.
Semula bank notes mewakili sejumlah emas yang dititipkan pada bank dengan jumlah yang sama, atau bank notes dijamin 100% dengan emas yang dititipkan , tetapi karena sebagian besar dari emas yang dititipkan pada bank itu ternyata tidak diminta kembali secara sekaligus, maka para banker mulai memutarkan / menyalurkan sebagian dari emas / uang tersebut dengan memberikan pinjaman ( kredit). Untuk itu, mereka juga mengeluarkan bank notes sehingga jumlah bank notes yang beredar menjadi lebih besar dari jumlah emas yang disimpan di bank.
Berdasarkan pengalaman banyak bank – bank yang tidak bijaksana , mereka mengeluarkan bank notes jauh lebih besar dari jumlah emas yang disimpan di bank – bank tersebut sehingga ketika terjadi penarikan emas secara serentak ( rush ), bank tidak dapat memenuhi kewajibannya sehingga kepercayaan masyarakat hilang terhadap bank. Dari pengalaman tersebut pemerintah turut campur tangan dengan mengeluarkan peraturan yang mewjibkan setiap bank mempunyai sejumlah uang / emas sebesar minimal 40% dalam bentuk tuani sebagai cadangan kas terhadap kewajiban – kewajibannya. Pemerintah membatasi hak mengedarkan bank notes hanya pada beberapa bank yang telah mendapatkan kepercayaan pemerintah dan masyarakat dengan mengeluarkan charter / piagam sebagai tanda berhak mengedarkan uang kertas ( uang kartal) . akhirnya hak mengedarkan uang kertas dipusatkan hanya pada satu bank saja, yaitu bank bank sirkulasi / bank sentral.
Menurut undang – undang no 7 th 1992,sebagaimana telah diubah dengan undang – undang no. 10 th 1998, bank adalah badan usaha yang menghimpun dana dari masyarakat dalam bentuk simpanan dan mengeluarkannya kepada masyarakat dalam bentuk kredit dan atau bentuk – bentuk lainnya dalam rangka meningkatkan taraf hidup masyarakat.

Manajemen Perbankan(Manajemen Bank)

CREATED BY : Okni Juwita Sofia
Yang dimaksud dengan manajemen bank disini adalah bagaimana bank mengatur penggunaan dananya . hal ini disebabkan karena dana yang ada di bank sebagian besar milik orang lain. Untuk itu diperlukan kebijaksanaan oleh bank dalam pengaturan pengunaan dana tersebut . Kebijaksanaan ini terletak pada pemeliharaan keseimbangan yang tepat antara keinginan untuk memperoleh keuntungan ( dengan jalan meminjamkan uangnya kepada orang lain atau menanamkannya dalam bentuk surat – surat berharga ) dalam bentuk tingkat bunga dengan tujuan likuiditas & solvabilitas bank.
Yangdimaksud dengan likuiditas disini adalah kemempuan bank tersebut membayar hutang – hutang jangka pendeknya. Pengukuran tingkat likuiditas ini dilakukan dengan membandingkan antara kewajiban ( hutang ) jangka pendek dengan alat – alat likuid. Berdasarkan penglaman ataupun juga adanya ketentuan dari Bank Sentral, di Indonesia , pemegangan uang kas kira – kira 30% dari hutang jangka pendeknya. Tetapi Surat Ederan Bank Indonesia No. SE 10/12 UPPB TGL 30 Desember 1977 menyebutkan hanya 15 % dari hutang jangka pendeknya. Dengan Pakto ( paket Oktober ) 1988 , pemerintah mengatur cadangan wajib ( reserve requirement ) sebesar 2%. Meskipun demikian dalam praktek biasanya bank memiliki cadangan sekitar 4 – 6 %.
Solvabilitas adalah kemampuan untuk melunasi semua hutang – hutangnya ( baik jangka pendek maupun jangka panjang ). Solvabilitas bank ini tergantung pada solvabilitas masing – masing langganannya. Untuk menjaga solvabilitas bank , maka bank harus berhati – hati & harus menyelidiki dulu apakah si calon peminjam itu sungguh – sungguh dapat dipercya ( reliable ) dan juga diandalkan ( bank able). Untuk itu bank melakukan analisis kredit kepada si calon peminta kredit dengan mengemukakan persyaratan – persyratan yang dikenal dengan 5 C:
1. CHARACTER = SIFAT – sifat si calon peminjam
2. Capital = modal dasar si calon peminjam
3. Capacity = kemampuan si calon peminjam
4. Collateral = jaminan yang disediakan si calon peminjam
5. Condition of economy = kondisi perekonomian
Sebenarnya, persyratan diatas tidak merupakan kartu mati. Penilaian bank seharusnya terfokus pada prospek usaha yang akan dibiayai dengan kredit bank. Apabila prospek usahanya bagus, maka bank bisa saja memberikan kredit kepada nasabah . bank bisa mempergunakan lembaga penilai kredit ( credit rating ). Lembaga ini yang menilai apakah calon nasabah merupakan nasabah yang baik atau tidak. Hal ini terutama akan bermanfaat apabila bank belum mengetahui 5 c dari nasabah

Manajemen Perbankan Fungsi Bank

Created by : Okni Juwita Sofia
Fungsi / tugas bank :
1. Sebagai penghimpun dana .
bank berfungsi sebagai penghimpun dana dari masyarakat melalui usaha bank tersebut.
2. Penyalur dana masyarakat .
Dana – dana yang telah terkumpul tersebut, disalurkan kembali kepada yang membutuhkan dana.
3. Meningkatkan taraf hidup masyarakat
Selain menghimpun dana dan menyalurkannya kembali dana tersebut kepada masyarakat dalam bentuk pinjaman, bank dapat melakukan usaha lain yang dapat meningkatkan taraf hidup masyarakat.

Jika dilihat dari fungsi bank sebagai penyalur dana, maka dapat dikatatakn bahwa bank berada di tengah – tengah masyarakat pemilik dana & masyarakat yang membutuhkan dana. Berdasarkan hal ini, ada 2 macam jenis operasi / kegiatan bank, yaitu :
1. Operasi kredit aktif
Yaitu kegiatan / tugas memberikan kredit ( pinjaman ) kepada masyarakat , contoh pemberian kredit rumah, pembelian obligasi pemerintah dan kredit bagi perusahaan.
2. Operasi kredit pasif
Yaitu kegiatan menerima simpanan ( tabungan ) masyarakat pemilik dana , misalnya tabungan , simaskot, superpundi dan tahapan BCA

Akuntansi Perbankan Bank Syariah

created by : Okni Juwita Sofia
Berdasarkan UU No. 7 th 1992 tetang perbankan, di Indonesia dimungkinkan beroperasinya bank berdasarkan prinsip bagi hasil . Sesuai dengan PP Nomor 72 th 1992, izin usaha diberikan kepada bank umum dan BPR dengan kegiatan usaha berdasarkan prinsip bagi hasil, yaitu berdasarkan prinsip muamalat, dengan tidak diperkenankan melakukan kegiatan usaha di luar prinsip itu. Di sini terjadi imbalan bagi hasil antara bank sebagai penyalur dan penyimpan dana. Dana yang dipercayakan masyarakat oleh bank disalurkan untuk membiayai modal kerja dan investasi dengan harapan memperoleh laba. Tugas bank adalah memperoleh dana masyarakat & menyalurkannya kepada yang membutuhkannya berdasarkan prinsip hasil.
Menurut pedoman Bank Indonesia, bank dibedakan menjadi dua, yaitu:
1. Bank konvensional
Sebuah bank disebit konvensional apabila aktivitas bank memobilisasi atau menerima dqana masyarakat diberi bunga & dalam operasi atau penyaluran dana oleh bank dikenakan bunga pinjaman
2. Bank bagi hasil
Bank yang dalam aktivitasnya tidak menarik bunga dari jasa usahanya, tetapi mendapat bagi hasil.

1. Pedoman prinsip bagi hasil bank syariah
Pedoman prinsip bagi hasil syariah adalh sebagai berikut :
a. Al wadiah amanah
Al wadiah amanah ialah perjanjian antara pemilik uang atau barang dengan bank dengan ketentuan pihak bank bersedia menyimpan & menjaga keamanan uang atau barabg yang dititipkan padanya. Prinsip ini dapt diterapkan pada jsa safe deposit box.
b. Al mudharabah
Al mudharabah merupakan hubungan berserikat antara 2 pihak , yaitu pemilik dana menyediakan dana & pihak yang memiliki pengalaman,keahlian menyalurkan dana tersebut sehingga menciptakan nilai tambah, misalnya bank.
c. Al musyarakah
Al musyarakah dalah perjanjian kerja sama antara 2 pihak atau lebih. Pemilik modal ( uang / barang) membiayai suatu usaha sesuai dengan persetujuan . keuntungan yang dibagi tidak harus sama dengan porsi modal yang disetor . namun jika terjadi kerugian pembagiannya sesuai dengan modal yang disetor.
d. Al wadiah dhamanah
Al wadiah dhamanah merupakan perjanjian antara 2 pihak, yaitu pihak pemilik uang / barang memberikan hak kepada penyimpan untuk memanfaatkan uang / barang sehingga penyimpan bertanggung jawab kepada kerusakan atau kehilangan uang / barang tersebut uang / barang yang diberikan keuntungan menjadi hak bank / penyimpan. Penyimpan dapat memberikan bonus kepada pemilik uang / barang asalkan hal ini tidak dijanjikan di awal perjanjian.
e. Al qard ul hasan
Al qard ul hasan ialah perjanjian pinjam – meminjam uang atau barang dengan tujuan membantu penerima pinjaman ( debitur ). Debitur wajib mengembalikan utangnya dalam jumlah yang sama dan apabila peminjam tidak mampu mengembalikan pada waktunya , maka ia tidak boleh dikenakan sanksi, tetapi atas kerelaan peminjam asalkan tidak dijanjikan / ditentukan di awal.
f. Al kafalah
Al kafalah ialah jaminan atau garansi yang diberikan oleh satu pihak kepada pihak lain pemberi jaminan bertanggung jawab atas pelunasan utang atau pelaksanaan prestasi tertentu yang menjadi hak penerima jaminan.
g. Al rahan
Al rahan ialah perjanjian yang menjadikan barang berharga sebagai agunan untuk memenuhi suatu kewajiban.
h. Al hiwalah
Al hiwalah ialah pengalihan kewajiban dari satu pihak mempunyai kewajiban kepada pihak lain.
i. Al mubarahah
Al mubarahah ialah persetujuan jual – beli barang dengan harga pokok ditambah dengan keuntungan , pembayaran dapatr dicicil atau tunai
j. Al baitaman ajil
Al baitaman ajil ialah persetujuan jual – beli cicilan suatu barang dengan harga sebesar harga pokok ditambah dengan keuntungan yang disepakati bersama, termasuk jangka waktu pembayaran serta jumlah cicilan.
k. Al bai al daya
 perjanjian jual beli secara diskonto atas piutang atau tagihan yang berasal dari jual beli.
l. Al shaf
 kegiatan jual beli suatu mata uang dengan mata uang lainnya. Apabila yang diperjualbelikan adalh mata uang yang sama nilai mata uang tersebut haruslah sama & penyerahannya juga dilakukan pada waktu yang sama.
m. Al ijarah
 Perjanjian antara pemilik barang dengan penyewa yang memperbolehkan penyewa memanfaatkan barang tersebut dengan membayar sewa sesuai dengan persetujuan kedua belah pihak . jika masa sewa berakhir, barang akan dikembalikan kepada pemilik.
n. Al ta’jiri
 Perjanjian yang sama dengan al ijarah, namun setelah masa sewa berakhir, pemilik barang menjual barang tersebut kepada penyewa dengan harga yang disetujui oleh kedua belah pihak.

o. Al wakalah
 Perjanjian pemberian kuasa kepada pihak yang ditunjuk untuk mewakilinya dalam melaksanakan suatu tugas / kerja atas nama pemberi kuasa.
Bank bagi hasil menawarkan produk & jasa perbankan sesuai dengan syariah islam . sebelum dipasarkan, produk atau jasa tersebut harus disetujui terlebih dahulu oleh dewan pengawas syariah yang menetapkan apakah produk & jasa memenuhi prinsip syariah atau tidak.
2. Kegiatan operasional bank bagi hasil
a. Penghimpun dana
1. Giro
 Merupakan simpanan nasabah bank . selama saldo giro tersedia, setiap saat nasabah dapat mempergunakan cek, bilyet giro atau surat perintah lainnya dapat mengambil uangnya. Giro menggunakan prinsip al wadiah.
2. Tabungan
 Tabungn di bank bagi hasil dilakukan sesuai dengan persetujuan antara penabung dan bank. Penarikannya oleh penabung sangat sederhana . hanya melalui buku tabungan saja. Prinsip yang digunakan adalah prinsip al wadiah atau al mudharabah. Bila bank mengalami kerugian, deposan turut menanggung kerugian.
3. Deposito berjangka
 Deposito dilakukan menurut perjanjian antara deposan & bank yang bersangkutan dengan prinsip al mudharabah. Pembagian keuntungan dan nisab bagi hasilnya telah ditetapkan & disetujui sebelumnya. Bila bank mengalami kerugian, deposan turut menanggung kerugian.
4. Penerimaan dana lainnya
 Bank bagi hasil dapat pula menerima dana dari bank serta pihak lain atas dasar prinsip al wadiah, al mudharabah atau al qard ul hasan.
Contoh :
Zakat, infak, & sedekah.
b. Penyaluran dana
 Dilakukan untuk berbagai usaha / kegiatan dengan dasar sbb:
1. Al mudharabah
Bank menyediakan dana 100% bagi usaha atau kegiatan nasabah tanpa campur tangan bank. Bank diberi hak memberikan sandaran pengawasan . bank menerima imbalan atau keuntungan yang ditetapkan atas persetujuan kedua belah pihak . jika terjadi kerugian sepenuhnya ditanggung bank, kecuali bila disebabkan oleh kesalahan / kelalaian nasabah.
2. Al murabah
Bank membeli barang yang dibutuhkan nasabah dengan pembayaran dilaksanakan kemudian hari. Bank memberikan kuasa kepada nasabah membeli barang atas nama bank. Pada jangka waktu tertentu, sesuai dengan kesepakatan antara bank dan nasabah yang membeli barang tersebut, harga di mark up dengan harga pokok atau ditambah sejumlah keuntungan.
3. Al musyarakah
Dalam membiayai suatu proyek, bank menyediakan sebagian dana & mitra usaha menanggung selebihnya & bank dapat turut serta mengelolanya. Bila bank ikut mengelola tentang pembagian keuntungan . kerugian ditanggung bersama sesuai dengan pembiayaan masing – masing.
4. Al ijarah & al bai sl ta’jiri
Jenis pembiayaan yg dilakukan seperti usaha leasing, baik secra sewa maupun sewa beli. Pelaksanannya harus melalui anak perusahaan bank.
5. Al bai dayn
Bank membeli dengan cara diskonto piutang atau tagihan hasil transaksi jual beli barang atau jasa terhadap pembeli. Contoh :
a. Wesel dagang
b. Wesel ekspor
c. Tagihan dalam rangka anjak piutang
6. Al qadr ul hasan
Bank menyediakan fasilitas dana kepada nasabah tanpa mengharapkan imbalan dr nasabah . fasilitas ini biasanya diberikan kepada nasabah dalam rangka pelaksanaan kewajiban social terhadap nasabah yang betul – betul membutuhkan dana & berhak menerimanya.
c. Jasa perbankan
1. Al kafalah
Bank memberikan garansi sebagai jaminan pelaksanaan proyek.
Pihak yang dijamin menyetor sejumlah uang dengan prinsip al wadiah . sebagai imbalan, bank memperoleh sejumlah fee.
2. Al hiwalah
Bank melakukan pengiriman uang transfer dengan prinsip hiwalah . bank memperoleh fee sebagi imbalan terhadap jasa pengiriman uang.
3. Al wadiah
Bank menerima titipan uang, barang, atau surat berharga untuk disimpan di safe deposit box. Bank menerima fee sebagai imbalan.
4. Al wakalah
Bank menerima titipan uang atau surat berharga & diberikan kuasa untukmengelola . bank menerima fee sebagi imbalan.
5. Al sharf
Bank diberi izin usaha oleh otoritas moneter sebagai pedagang valuta asing atau devisa. Syrat melakukan jual – beli valuta asing mengharuskan adanya perbedaan waktu penyerahan valuta asing.
6. Al musyarakah
Bank bersama nasabah sepakat membuka l/c untuk mengimpor barang. Nasabah menyetor 60% dr harga barang impor. Bank bersedia melunasi sejumlah 40 % berdasarkan prinsip al wadiah. Bank membayar kepada bank koresponden dengan dana nasabah & bank . kedua belah pihak telah sepakat tentang pembagian nilai tambah dengan keuntungan bank yang telah disepakati bersama. Bank memungut fee atau komisi atas fasilitas yang diberikannya.

Akuntansi Perbankan Bank Sentral

Bank ini mendapat hak oktoi atau hak monopoli untuk menciptakan uang alat pembayaran / uang. Bank sentral biasa disebut juga bank sirkulasi karena fungsinya memberikan kredit kepada bank – bank atau merupakan banker dari bank lain . biasanya nama dari bank sentral adalh nama dari Negara yang bersangkutan seperti Bank Indonesia, Bank of England dan Nedherland Bank.
1.. tujuan dan tugas Bank Indonesia
Dalam undang – undang no. 23 th 1999 disebutkan bahwa tujuan Bank Indonesia adalh mencapai kestabilan nilai rupiah. Untuk mencapai tujuan tersebut Bank Indonesia memiliki tugas sbb:
a. menetapkan & melaksanakan kebijakan moneter
b. mengatur & menjaga kelancaran system pembayaran
c. mengatur & mengawasi bank
bagi dunia perekonomian , bank sirkulasi atau bank sentral mempunyai arti yang sangat penting karena dapat menciptakan uanh & dengan berbagai macam politiknya dapat mempegaruhi pasar uang, likuiditas bank swasta & tingkat bunga.
a. Tugas menetapkan & melaksanakan kebijakan moneter
1. Dalam rangka menetapkan & melaksanakan kebijakan moneter
Wewenagnya sbb:
a. Menetapkan sasaran 2 moneter dgn memperhatikan sasaran laju inflasi yang ditetapkannya
b. Melakukan pengendalian moneter, caranya:
Operasi pasar terbuka, penetapan tingkat disknto
2. Carra – cara pengendalian moneter
3. Bank Indonesia dpt memberikan krdit / pembiayaan berdasarkan prinsip syariah
4. Pelaksanaan pemberian kredit berdasarkan prinsip syariah
5. Bank Indonesia mengelola cadangan
6. Bank Indonesia melaksanakan kebijakan nilai tukar berdasarkan system nilai tukar yang telah ditetapkan.
7. Dlm pengelolaan cadangan devisa
8. Bank Indonesia dpt menyelenggarakan survey secara berkala atau sewaktu – waktu diperlukan yg dpt bersifat makro

Jumat, 21 Mei 2010

Manajemen Perbankan 2

Setiap kali menyebut kata “Bank” kita selalu mengkaitkan dengan uang. dan memang Bank merupakan lembaga keuangan atau perusahaan yang bergerak dibidang jasa keuangan atau perusahaan yang melayani jasa penyimpanan uang masyarakat atau negara, jasa keuangan atau Bank seperti sekarang banyak macamnya & banyak beberapa jasa bank yang melayani dengan sistem yang berbeda dan bermacam – macam hadiah pula. fungsi bank rata – rata hampir sama yaitu perantara masyarakat yamg mempunyai dana dan masyarakat yang membutuhkan dana.
Karena Bank berfungsi sebagai perantara maka faktor ” Kepercayaan” dari masyarakat merupakan faktor utama dalam menjalankan bisnis perbankan. Manajemen Bank dihadapkan pada berbagai upaya untuk menjaga kepercayaan masyarakat, dalam hal ini para nasabahny, mengelola perbankan harus secara profesional. karena mengelola Bank sangat berbeda dengan perusahaan lainya. Mengemas produk perbankan tidak hanya terhadap produk saja akan tetapi juga terhadap akurasi administrasi dan kesanggupan serta kecakapan para SDM Bank tersebut untuk menjual & memasarkanya.
Ada 3 kelompok jasa Bank yang perlu dikelola antara lain:
“Funding” artinya Menghimpun dana
“Lending” artinya Menyalurkan dana atau secara kredit
“Servis” artinya Pelayanan Bank lainya seperti Customer Servis, Jasa Pelayanan Pelanggan, Hadiah Dll
Ketiga kelompok tersebut dalam pelayanan saling bersamaan karena peranan manajemen perbankan saling berkaitan antara yang satu dan yang lainya. dan jika manajemen bank tidak mengaitkan akan terjadi seperti kasus century seperti sekarang ini.
didalam manajemen perbankan haruslah profesional dalam memimpin atau memenej jika tidak maka apa yang selami ini diharapkan tidak akan sesuai dengan yang kita harapkan atau bisa mengakibarkan kerugian yang sangat besar bagi bank tersebut.
Jadi Manajemen Perbankan adalah bagaimana seseorang atau kelompok dapat mengelola ketiga jasa yang dimaksud diatas secara profesional dan simultan laba secara optimal.

Pengantar Perbankan 2

Bank merupakan lembaga keuangan yang sangat penting dalam perekonomian. Secara umum, bank didefinisikan sebagai lembaga keuangan yang usaha pokoknya adalah menghimpun dana dan menyalurkannya kepada masyarakat dalam bentuk kredit serta memberikan jasa dalam lalu lintas pembayaran dan peredaran uang. Menurut undang-undang No. 10 tahun 1998 tentang perbankan, bank merupakan lembaga keuangan yang menghimpun dana dari masyarakat dalam bentuk simpanan dan menyalurkannya kembali dalam bentuk pinjaman (kredit) dan atau bentuk lainnya, dengan tujuan untuk meningkatkan taraf hidup orang banyak.
Financial intermediation merupakan suatu aktivitas penting dalam perekonomian, karena ia menimbulkan aliran dana dari pihak yang tidak produktif kepada pihak yang produktif dalam mengelola dana. Selanjutnya, hal ini akan membantu mendorong perekonomian menjadi lebih efisien dan dinamis.
Beberapa karakteristik yang membedakan bank dengannon-bank financial intermediaries, menurut Bossone (2001), adalah sebagai berikut:
1. bank menciptakan likuiditas dalam bentuk bank’s own liabilities atau surat utang yang dibuat untuk peminjam. Bank tidak melanjutkan likuiditas yang sudah ada, tetapi menambah likuiditas sistem setiap saat bank mengadakan kredit baru kepada perusahaan melalui penciptaan deposit. Sedangkan non-bank financial intermediariesbertindak sebagai capital market intermediaries yang mengumpulkan likuiditas yang sudah ada (bank deposit) dari savers dengan long position dan menginvestasikannya pada investor dengan short position.
2. bank memberikan pengetahuan pada peminjamnya (borrowers) tentang operasi harian, kebutuhan likuiditas, aliran pembayaran, juga faktor jangka pendek dan pengembangan product market. Sedangkan non-bank mengembangkan pengetahuan tentang prospek usaha jangka panjang, investasi potensial, trend pasar (market trends), dan perubahan pada faktor fundamental ekonomi.

Bank memiliki peranan yang sangat penting dalam perekonomian, terutama dalam sistem pembayaran moneter. Dengan adanya bank, aktivitas ekonomi dapat diselenggarakan dengan biaya rendah. Bank juga memiliki tiga karakteristik khusus yang berbeda dalam fungsinya bila dibandingkan dengan lembaga keuangan lainnya. Tiga hal tersebut menurut George (1997), adalah sebagai berikut.
Pertama, terkait dengan fungsi bank sebagai lembaga kepercayaan untuk menyimpan dana masyarakat, bank berperan khusus dalam penciptaan uang dan mekanisme sistem pembayaran dalam perekonomian. Keberadaan perbankan memungkinkan berbagai transaksi keuangan dan ekonomi dapat berlangsung lebih cepat, aman, dan efisien.
Kedua, sebagai lembaga intermediasi keuangan, perbankan berperan khusus dalam memobilisasikan simpanan masyarakat untuk disalurkan dalam bentuk kredit dan pembiayaan lain kepada dunia usaha. Hal ini akan memperbesar dan mempermudah proses mobilisasi dan alokasi sumber-sumber dana dalam perekonomian.
Ketiga, sebagai lembaga penanaman aset finansial, bank memiliki peran penting dalam mengembangkan pasar keuangan, terutama pasar uang domestik dan valuta asing. Bank berperan dalam mentransformasikan aset finansial, seperti simpanan masyarakat ke dalam bentuk aset finansial lain, yaitu kredit dan surat-surat berharga yang dikeluarkan pemerintah dan bank sentral.
Ketiga fungsi penting tersebut terkait dengan peran bank baik dari sisi mikro maupun makro. Dari sisi mikro, bank dibutuhkan sebagai lembaga kepercayaan masyarakat dalam memenuhi kebutuhan menyimpan dana, memperoleh kredit dan pembiayaan lain, maupun dalam melakukan berbagai transaksi ekonomi dan keuangan. Dari sisi makro, bank dibutuhkan karena peran pentingnya dalam proses penciptaan uang dan sistem pembayaran, serta dalam mendorong efektivitas mekanisme transmisi kebijakan moneter dan efisiensi alokasi sumber dana dalam perekonomian (Warjiyo, 2006: 431–433). Peran tersebut menempatkan bank sebagai lembaga keuangan yang berperan penting dalam pada sistem perekonomian kita.

Pengantar Perbankan

Usaha perbankan dimulai dari zaman Babylonia, dilanjutkan ke zaman Yunani Kuno dan Romawi. Pada saat itu, kegiatan utama bank hanya sebagai tempat tukar menukar uang. Selanjutnya, kegiatan bank berkembang menjadi tempat penitipan dan peminjaman uang. Uang yang disimpan oleh masyarakat, oleh bank dipinjamkan kembali ke masyarakat yang membutuhkannya.
Sementara itu, mengenai sejarah perbankan di Indonesia tidak terlepas dari zaman penjajahan Hindia Belanda. Pada saat itu terdapat beberapa bank yang memegang peranan penting di Hindia Belanda antara lain: De Javasche NV, De Post Paar Bank, De Algemenevolks Crediet Bank, Nederland Handles Maatscappij (NHM), Nationale Handles Bank (NHB), dan De Escompto Bank NV.
Di samping itu, terdapat pula bank-bank milik pribumi, Cina, Jepang, dan Eropa lainnya. Bank-Bank tersebut antara lain: Bank Nasional Indonesia, Bank Abuah Saudagar, NV Bank Boemi, The matsui Bank, The Bank of China, dan Batavia Bank.
Di zaman kemerdekaan perbankan di Indonesia bertambah maju dan berkembang lagi. Beberapa bank Belanda dinasionalisir oleh pemerintah Indonesia. Bank-bank yang ada di zaman awal kemerdekaan, antara lain:
a. Bank Negara Indonesia yang didirikan tanggal 5 Juli 1946 kemudian menjadi BNI 1946.
b. Bank Rakyat Indonesia yang didirikan tanggal 22 Februari 1946. Bank ini berasal dari DE ALGEMENE VOLKCREDIET bank atau Syomin Ginko.
c. Bank Surakarta MAI (Maskapai Adil Makmur) tahun 1945 di Solo.
d. Bank Indonesia di Palembang tahun 1946.
e. Bank Dagang Nasional Indonesia tahun 1946 di Medan.
f. Indonesia Banking Corporation tahun 1946 di Yogyakarta, kemudian menjadi Bank Amerta.
g. NV Bank Sulawesi di Manado tahun 1946.
h. Bank Dagang Indonesia NV di Banjarmasin tahun 1949.

Pengertian Bank
Menurut Undang-Undang RI Nomor 10 Tahun 1998 tanggal 10 November 1998 tentang Perbankan, yang dimaksud dengan bank adalah “badan usaha yang menghimpun dana dari masyarakat dalam bentuk simpanan dan menyalurkannya kepada masyarakat dalam bentuk kredit dan atau bentuk-bentuk lainnya dalam rangka meningkatkan taraf hidup rakyat banyak”.
Berdasarkan pengertian di atas, bank merupakan perusahaan yang bergerak dalam bidangkeuangan, artinya aktivitas perbankan selalu berkaitan dalam bidang keuangan.

Asas, Fungsi, dan Tujuan Perbankan Indonesia
Berdasarkan Undang-Undang Nomor 10 Tahun 1998 tentang Perbankan, perbankan Indonesia dalam melakukan usahanya berasaskan demokrasi ekonomi dengan menggunakan prinsip kehati-hatian. Demokrasi ekonomi itu sendiri dilaksanakan berdasarkan Pancasila dan UUD 1945.
Berdasarkan asas yang digunakan dalam perbankan, maka tujuan perbankan Indonesia adalah menunjang pelaksanaan pembangunan nasional dalam rangka meningkatkan pemerataan pembangunan dan hasilhasilnya, pertumbuhan ekonomi, dan stabilitas nasional ke arah peningkatan kesejahteraan rakyat banyak.
Berdasarkan UU No. 10 Tahun 1998, fungsi bank di Indonesia adalah:
a. Sebagai tempat menghimpun dana dari masyarakat Bank bertugas mengamankan uang tabungan dan deposito berjangka serta simpanan dalam rekening koran atau giro.
Fungsi tersebut merupakan fungsi utama bank.
b. Sebagai penyalur dana atau pemberi kredit Bank memberikan kredit bagi masyarakat yang membutuhkan terutama untuk usaha-usaha produktif.

Akuntansi Perbankan Syariah

a. Definisi
Pengertian bank menurut Ikatan Akuntan Indonesia (2004) adalah lembagayang berperan sebagai perantara keuangan (financial intermediary) antara pihak yangmemilki dana dan pihak-pihak yang memerlukan dana, serta sebagai lembaga yangberfungsi memperlancar lalu lintas pembayaran.
Pengertian bank menurut UU no. 7 tahun 1992 tentang perbankan adalah:“bank adalah badan usaha yang menghimpun dana dari masyarakat dalam bentuksimpanan, dan menyalurkannya kepada masyarakat dalam rangka meningkatkan tarafhidup rakyat banyak, sedangkan bank umum adalah bank yang dapat memberikanjasa dalam lalu lintas pembayaran”. Siamat (2005) mengemukakan bahwaperbankan
syariah pada dasarnya adalah sistem perbankan yang dalam usahanya didasarkan
pada prinsip-prinsip hukum atausyariah Islam dengan mengacu kepada al-Qur’andan al-Hadits,beroperasi dengan mengikuti ketentuan-ketentuansyariah Islam,khususnya menyangkut tata cara bermuamalat misalnya dengan menjauhi praktik-praktik yang mengandung unsur-unsur riba dan melakukan kegiatan investasi atasdasar bagi hasil pembiayaan.

b. Karakteristik

1. Karakteristik bank konvensional
Anonimous(2001) menjelaskan bahwa karakteristik bank konvensional
meliputi beberapa hal:
a. Merupakan industri yang kegiatan usahanya mengandalkan kepercayaan
masyarakat sehingga tingkat kesehatan bank perlu dipelihara
b.Pengelola bank dalam usahanya dituntut untuk senantiasa menjagakeseimbangan antara pemeliharaan likuiditas yang cukup dan pencapaianrentabilitas yang wajar serta pemenuhan kebutuhan modal yang memadaisesuai dengan jenis penanamannya.
c.Bank sebagai lembaga kepercayaan masyarakat dan bagian dari sistemmoneter mempunyai kedudukan yang strategis sebagai penunjangpembangunan ekonomi

2. Karakteristik banksyariah
Ikatan Akuntan Indonesia (2004) menyebutkan bahwa karakteristik bank
syariahada lah:
1. Berdasarkan prinsipsyariah
2.Implementasi prinsip ekonomi Islam dengan ciri:
a.Pelarangan riba dalam berbagai bentuknya
b.Tidak mengenal konsep time-value of money
c.Uang sebagai alat tukar bukan komoditi yang diperdagangkan
1.Beroperasi atas dasar bagi hasil
2.Kegiatan usaha untuk memperoleh imbalan atas jasa
3.Tidak menggunakan “bunga” sebagai alat untuk memperoleh pendapatan
4.Azas utama : kemitraan, keadilan, transparansi dan universal
5. Tidak membedakan secara tegas sektor moneter dan sektor riil, dapat
melakukan transaksi-transaksi sektor riil

c. Tujuan laporan keuangan
Ikatan Akuntan Indonesia (2004) menyatakan bahwa tujuan laporan keuanganbanksyariah pada dasarnya sama dengan tujuan laporan keuangan secara umum yaitumenyediakan informasi yang menyangkut posisi keuangan, kinerja dan perubahanposisi keuangan suatu perusahaan yang bermanfaat bagi sejumlah besar pemakaidalam pengambilan keputusan ekonomi. Namun laporan keuangan banksyariahmemiliki beberapa tambahan antara lain menyediakan:
a.Informasi kepatuhan bank terhadap prinsipsyariah, serta informasipendapatan dan beban yang tidak sesuai dengan prinsipsyariah bila ada danbagaimana pendapatan tersebut diperoleh serta penggunaannya
b.Informasi untuk membantu mengevaluasi pemenuhan tanggung jawab bankterhadap amanah dalam mengamankan dana, menginvestasikannya padatingkat keuntungan yang layak, dan informasi mengenai tingkat keuntunganinvestasi yang diperoleh pemilik dan pemilik dana investasi terikat; dan

c.Informasi mengenai pemenuhan fungsi sosial bank, termasuk pengelolaan dan
penyaluran zakat.

d. Asumsi dasar
Ikatan Akuntan Indonesia (2004) menjelaskan bahwa asumsi dasar konsepakuntansi banksyariah sama dengan asumsi dasar konsep akuntansi keuangan secaraumum yaitu konsep kelangsungan usaha (going concern) atas dasar akrual.Pendapatan untuk tujuan penghitungan bagi hasil menggunakan dasar kas

Rabu, 17 Maret 2010

Manajemen Perbankan

Perkembangan perbankan Islam merupakan fenomena yang menarik kalangan akademisi maupun praktisi dalam 20 tahun terakhir. Tak kurang IMF juga telah melakukan kajiankajian atas praktek perbankan Islam scbagai alternatif sistem keuangan internasional yang memberikan peluang upaya penyempurnaan sistem keuangan internasional yang belakangan dirasakan banyak sekali mengalami goncangan dan ketidakstabilan yang menyebabkan krisis dan keterpurukan ekonomi akibat lebih dominannya sektor finansial dibanding sektor riil dalam hubungan perekonomian dunia. Beberapa kajian menunjukkan bahwa laju pertumbuhan perdagangan uang dan derivasinya tumbuh kurang lebih 800 kali lipat dibanding laju pertumbuhan sektor riil dan semakin tidak terintegrasinya kegiatan sektor riil dengan sektor moneter sehingga timbul berbagai distorsi dalam mengakselerasi pembangunan ekonomi dunia karena pengaruh yang sangat kuat dari perilaku ekonomi yang spekulatif dan tidak berbasis pada kondisi riil potensi ekonomi yang ada. Tidak lama sebelum terjadinya krisis mata uang di Asia khususnya Asia Tenggara, kawasan ini masih dinilai sebagai kawasan yang mempunyai iaju pertumbuhan ekonomi yang menakjubkan oleh sebagian besar pakar dan lembaga keuangan internasional namun sebenarnya telah ada pula yang mengingatkan bahwa pertumbuhan tersebut lebih bersifat semu seperti gelembung sabun atau balon karena tidak mencerminkan fundamental ekonomi yang kuat, yang tidak lain adalah kekuatan riil ekonomi dengan tingkat produktifitas yang tinggi dan efisiensi ekonomi yang optimal. Meskipun tidak semua mengakui secara terus terang tetapi disadari sepenuhnya bahwa sistem ekonomi yang berbasis kapitalis dan interest base serta menempatkan uang sebagai komoditi yang diperdagangkan bahkan secara besar-besaran ternyata memberikan implikasi yang serius terhadap kerusakan hubungan ekonomi yang adil dan produktif. Pidato PM Malaysia DR. Mahathir pada sidang IMF di Hongkong tentang hal-hal tersebut diatas dianggap sangat fenomenal dan menggugah kesadaran berbagai pihak untuk setidak-tidaknya tergerak mempelajari lebih jauh kebenaran argumentasi yang muncul tentang kerusakan sistem keuangan dunia, bahkan belakangan Soros pun sudah mulai mengkritik sistem kapitalis yang kelewat bebas dalam pengaturan arus keuangan dunia. Secara politis dan praktis upaya memperkenalkan sistem keuangan berdasarkan pandangan Islam tersebut masih harus melewati jalan panjang tidak saja dari segi pemantapan fondasi teoritis dan praktis tetapi iebih dari itu diperlukan kekuatan untuk meyakinkan kelompok pelaku utama keuangan internasional dan negara maju bahwa sistem keuangan yang berbasis pada prinsip ekonomi Islam dapat menjamin terselenggaranya perekonomian dunia yang lebih adil dan membawa kesejahteraan umat manusia sesuai dengan konsep Islam “rahmatan lil alamin” Kajian atas kekayaan prinsip ekonomi Islam serta praktek ekonomi yang berlaku pada masa Rasulullah khususnya pada periode Madinah telah lama dilakukan, sehingga pada masa sekarang telah tumbuh dan berkembang berbagai pusat kajian akademis tentang ekonomi Islam khususnya tentang lembaga keuangan Islam diberbagai negara bahkan dinegara non muslim sekalipun seperti di Harvard Amerika, beberapa universitas di London, Australia dan tentu saja di negara-negara berpenduduk muslim termasuk Malaysia dan Indonesia.
II. KONSEP DASAR EKONOMI ISLAM
Islam sebagai agama merupakan konsep yang mengatur kehidupan manusia secara komprehensif dan universal baik dalam hubungan dengan Sang Pencipta (HabluminAllah) maupun dalam hubungan sesama manusia (Hablumminannas). Ada tiga pilar pokok dalam ajaran Islam yaitu : Aqidah : komponen ajaran Islam yang mengatur tentang keyakinan atas keberadaan dan kekuasaan Allah sehingga harus menjadi keimanan seorang muslim manakala melakukan berbagai aktivitas dimuka bumi semata-mata untuk mendapatkan keridlaan Allah sebagai khalifah yang mendapat amanah dari Allah. Syariah : komponen ajaran Islam yang mengatur tentang kehidupan seorang muslim baik dalam bidang ibadah (habluminAllah) maupun dalam bidang muamalah (hablumminannas) yang merupakan aktualisasi dari akidah yang menjadi keyakinannya. Sedangkan muamalah sendiri meliputi berbagai bidang kehidupan antara lain yang menyangkut ekonomi atau harta dan perniagaan disebut muamalah maliyah. Akhlaq : landasan perilaku dan kepribadian yang akan mencirikan dirinya sebagai seorang muslim yang taat berdasarkan syariah dan aqidah yang menjadi pedoman hidupnya sehingga disebut memiliki akhlaqul karimah sebagaimana hadis nabi yang menyatakan “Tdaklah sekiranya Aku diutus kecuali untuk menjadikan akhlaqul karimah” Cukup banyak tuntunan Islam yang mengatur tentang kehidupan ekonomi umat yang antara lain secara garis besar adalah sebagai berikut : • Islam menempatkan fungsi uang semata-mata sebagai alat tukar dan bukan sebagai komoditi, sehingga tidak layak untuk diperdagangkan apalagi mengandung unsur ketidakpastian atau spekulasi (gharar) sehingga yang ada adalah bukan harga uang apalagi dikaitkan dengan berlalunya waktu tetapi nilai uang untuk menukar dengan barang. • Riba dalam segala bentuknya dilarang bahkan dalam ayat Alquran tentang pelarangan riba yang terakhir yaitu surat Al Baqarah ayat 278-279 secara tegas dinyatakan sebagai berikut: Hai orang-orang yang beriman takutlah kepada Allah dan tinggalkanlah sisa-sisa riba itu jika kamu orang beriman. Kalau kamu tiada memperbuatnya ketahuilah ada peperangan dari Allah dan RasulNya terhadapmu dan jika kamu bertobat maka untukmu polcok-pokok hartamu kamu tidak menganiaya dan tidak pula teraniaya. • Larangan riba juga terdapat dalam ajaran kristen baik perjanjian lama maupun perjanjian baru yang pada intinya menghendaki pemberian pinjaman pada orang lain tanpa meminta bunga sebagai imbalan. • Meskipun masih ada sementara pendapat khususnya di Indonesia yang masih meragukan apakah bunga bank termasuk riba atau bukan, maka sesungguhnya telah menjadi kesepakatan ulama, ahli fikih dan Islamic banker dikalangan dunia Islam yang menyatakan bahwa bunga bank adalah riba dan riba diharamkan. • Tidak memperkenankan berbagai bentuk kegiatan yang mengandung unsur spekulasi dan perjudian termasuk didalamnya aktivitas ekonomi yang diyakini akan mendatangkan kerugian bagi masyarakat. • Harta harus berputar (diniagakan) sehingga tidak boleh hanya berpusat pada segelintir orang dan Allah sangat tidak menyukai orang yang menimbun harta sehingga tidak produktif dan oleh karenanya bagi mereka yang mempunyai harta yang tidak produktif akan dikenakan zakat yang lebih besar dibanding jika diproduktifkan. Hal ini juga dilandasi ajaran yang menyatakan bahwa kedudukan manusia dibumi sebagai khalifah yang menerima amanah dari Allah sebagai pemilik mutlak segala yang terkandung didalam bumi dan tugas manusia untuk menjadikannya sebesar-besar kemakmuran dan kesejahteraan manusia. • Bekerja dan atau mencari nafkah adalah ibadah dan waJib dlakukan sehingga tidak seorangpun tanpa bekerja – yang berarti siap menghadapi resiko – dapat memperoleh keuntungan atau manfaat(bandingkan dengan perolehan bunga bank dari deposito yang bersifat tetap dan hampir tanpa resiko). • Dalam berbagai bidang kehidupan termasuk dalam kegiatan ekonomi harus dilakukan secara transparan dan adil atas dasar suka sama suka tanpa paksaan dari pihak manapun. • Adanya kewajiban untuk melakukan pencatatan atas setiap transaksi khususnya yang tidak bersifat tunai dan adanya saksi yang bisa dipercaya (simetri dengan profesi akuntansi dan notaris). • Zakat sebagai instrumen untuk pemenuhan kewajiban penyisihan harta yang merupakan hak orang lain yang memenuhi syarat untuk menerima, demikian juga anjuran yang kuat untuk mengeluarkan infaq dan shodaqah sebagai manifestasi dari pentingnya pemerataan kekayaan dan memerangi kemiskinan. Dari uraian ringkas diatas memberikan gambaran yang jelas tentang prinsip-prinsip dasar sistem ekonomi Islam dimana tidak hanya berhenti pada tataran konsep saja tetapi tersedia cukup banyak contoh-contoh kongkrit yang diajarkan oleh RasulAllah, yang untuk penyesuaiannya dengan kebutuhan saat sekarang cukup banyak ijtima’ yang dilakukan oleh para ahli fikih disamping pengembangan praktek operasional oleh para ekonom dan praktisi lembaga keuangan Islam. Sesuai sifatnya yang universal maka tuntunan Islam tersebut diyakini akan selalu relevan dengan kebutuhan zaman, dalam hal ini sebagai contoh adalah pengembangan lembaga keuangan Islam seperti perbankan dan asuransi.
III. PRINSIP DASAR OPERASIONAL BANK ISLAM
Sebagaimana diuraikan diatas prinsip-prinsip dasar sistem ekonomi Islam akan menjadi dasar beroperasinya bank Islam yaitu yang paling menonjol adalah tidak mengenal konsep bunga uang dan yang tidak kalah pentingnya adalah untuk tujuan komersial Islam tidak mengenal peminjaman uang tetapi adalah kemitraan / kerjasama(mudharabah dan musyarakah) dengan prinsip bagi hasil, sedang peminjaman uang hanya dimungkinkan untuk tujuan sosial tanpa adanya imbalan apapun. Didalam menjalankan operasinya fungsi bank Islam akan terdiri dari: • Sebagai penerima amanah untuk melakukan investasi atas dana-dana yang dipercayakan oleh pemegang rekening investasi / deposan atas dasar prinsip bagi hasil sesuai dengan kebijakan investasi bank. • Sebagai pengelola investasi atas dana yang dimiliki oleh pemilik dana / sahibul mal sesuai dengan arahan investasi yang dikehendaki oleh pemilik dana (dalam hal ini bank bertindak sebagai manajer investasi) • Sebagai penyedia jasa lalu lintas pembayaran dan jasa-jasa lainnya sepanjang tidak bertentangan dengan prinsip syariah • Sebagai pengelola fungsi sosial seperti pengelolaan dana zakat dan penerimaan serta penyaluran dana kebajikan ( fungsi optional ) Dari fungsi tsb maka produk bank Islam akan terdiri dari : • Prinsip mudharabah yaitu perjanjisn antara dua pihak dimana pihak pertama sebagai pemilik dana / sahibul mal dan pihak kedua sebagai pengelola dana / mudharib untuk mengelola suatu kegiatan ekonomi dengan menyepakati nisbah bagi hasil atas keuntungan yang akan diperoleh sedangkan kerugian yang timbul adalah resiko pemilik dana sepanjang tidak terdapat bukti bahwa mudharib melakukan kecurangan atau tindakan yang tidak amanah (misconduct) Berdasarkan kewenangan yang diberikan kepada mudharib maka mudharabah dibedakan menjadi mudharabah mutlaqah dimana mudharib diberikan kewenangan sepenuhnya untuk menentukan pilihan investasi yang dikehendaki, sedangkanjenis yang lain adalah mudharabah muqayyaddah dimana arahan investasi ditentukan oleh pemilik dana sedangkan mudharib bertindak sebagai pelaksana/pengelola. • Prisip Musyarakah yaitu perjanjian antara pihak-pihak untuk menyertakan modal dalam suatu kegiatan ekonomi dengan pembagian keuntungan atau kerugian sesuai nisbah yang disepakati Musyarakah dapat bersifat tetap atau bersifat temporer dengan penurunan secara periodik atau sekaligus diakhir masa proyek. • Prinsip Wadiah adalah titipan dimana pihak pertama menitipkan dana atau benda kepada pihak kedua selaku penerima titipan dengan konsekuensi titipan tersebut sewaktu-waktu dapat diambil kembali, dimana penitip dapat dikenakan biaya penitipan. Berdasarkan kewenangan yang diberikan maka wadiah dibedakan menjadi wadiah ya dhamanah yang berarti penerima titipan berhak mempergunakan dana/barang titipan untuk didayagunakan tanpa ada kewajiban penerima titipan untuk memberikan imbalan kepada penitip dengan tetap pada kesepakatan dapat diambil setiap saat diperlukan, sedang disisi lain wadiah amanah tidak memberikan kewenangan kepada penerima titipan untuk mendayagunakan barang/dana yang dititipkan. • Prinsip Jual Beli (Al Buyu’) yaitu terdiri dari : Murabahah yaitu akad jual beli antara dua belah pihak dimana pembeli dan penjual menyepakati harga jual yang terdiri dari harga beli ditambah ongkos pembelian dan keuntungan bagi penjual. Murabahah dapat dilakukan secara tunai bisa juga secara bayar tangguh atau bayar dengan angsuran. Salam yaitu pembelian barang dengan pembayaran dimuka dan barang diserahkan kemudian Ishtisna’ yaitu pembelian barang melalui pesanan dan diperlukan proses untuk pembuatannya sesuai dengan pesanan pembeli dan pembayaran dilakukan dimuka sekaligus atau secara bertahap. • Jasa-Jasa terdiri dari : Ijarah yaitu kegiatan penyewaan suatu barang dengan imbalan pendapatan sewa, bila terdapat kesepakatan pengalihan pemilikan pada akhir masa sewa disebut Ijarah mumtahiya bi tamlik(sama dengan operating lease) Wakalah yaitu pihak pertama memberikan kuasa kepada pihak kedua (sebagai wakil) untuk urusan tertentu dimana pihak kedua mendapat imbalan berupa fee atau komisi. Kafalah yaitu pihak pertama bersedia menjadi penanggung atas kegiatan yang dilakukan oleh pihak kedua sepanjang sesuai dengan yang diperjanjikan dimana pihak pertama menerima imbalan berupa fee atau komisi (garansi). Sharf yaitu pertukaran /jual beli mata uang yang berbeda dengan penyerahan segera /spot berdasarkan kesepakatan harga sesuai dengan harga pasar pada saat pertukaran • Prinsip Kebajikan yaitu penerimaan dan penyaluran dana kebajikan dalam bentuk zakat infaq shodaqah dan lainnya serta penyaluran alqardul hasan yaitu penyaluran dan dalam bentuk pinjaman untuk tujuan menolong golongan miskin dengan penggunaan produktif tanpa diminta imbalan kecuali pengembalian pokok hutang. Dari uraian diatas maka produk perbankan Islam dalam prakteknya dapat diringkas sebagai berikut : Produk /Jasa Prinsip Syariah Giro Wadiah yadhamanah Tabungan Wadiah yadhamanah mudharabah Deposito / rekening investasi bebas Mudharabah Rekening investasi tidak bebas penggunaan Mudharabah muqayyadah Piutang Murabahah Murabahah tidak tunai Investasi Mudharabah Mudharabah Investasi Musyarakah Musyarakah Investasi assets untuk disewakan Ijarah Pengadaan barang untuk dijual atau dipakai sendiri Salam atau ishtisna’ Bank garansi Kafalah Transfer, inkaso, L/C, dll. Wakalah Safe deposit box Wadiah amanah Surat berharga Mudharabah Jual beli valas (non speculative motive) Sharf
IV. PRINSIP DASAR AKUNTANSI BANK ISLAM
Dengan prinsip operasi yang berbeda dengan bank konvensional memberikan implikasi perbedaan pada prinsip akuntansi baik dari segi penyajian maupun pelaporannya. Laporan akuntansi bank Islam akan terdiri dari : · Laporan posisi keuangan / neraca · Laporan laba-rugi · Laporan arus kas · Laporan perubahan modal · Laporan perubahan investasi tidak bebas /terbatas · Catatan atas laporan keuangan · Laporan sumber dan penggunaan zakat · Laporan sumber dan penggunaan dana qard/qardul hasan Beberapa hal yang menonjol dalam akuntansi bank Islam adalah : • Giro dan tabungan wadiah dicatat / disajikan sebagai hutang dalam neraca. • Rekening investasi mudharabah bebas / deposito dicatat/disajikan sebagai rekening tersendiri antara hutang dan modal (bukan hutang). • Rekening investasi tidak bebas dicatat terpisah sebagai off balance sheet account dalam bentuk laporan perubahan posisi investasi tidak bebas. • Piutang murabahah dicatat sebesar sisa harga jual yang belum tertagih dikurangi dengan margin yang belum diterima • Investasi mudharabah dan musyarakah disajikan sebesar sisa nilai modal yang disertakan atau diinvestasikan • Aset yang disewakan dicatat sebesar harga perolehan dikurangi dengan akumulasi penyusutan. • Pendapatan pada umumnya diakui secara cash basis sedang beban tetap secara accrual basis. • Bagi hasil antara mudharib dan sahibul mal dilakukan atas profit loss sharing atau revenue sharing, sedangkan pendapatan bank yang berasal dari investasi dana sendiri atau dari dana yang bukan berasal dari rekening investasi sepenuhnya menjadi pendapatan bank, disamping itu pendapatan jasa bank sepenuhnya menjadi pendapatan bank yang tidak dibagi hasilkan. Prinsip akuntansi bank Islam mengacu pada Accounting and Auditing Standard for Islamic Financial Institution yang diterbitkan oleh Accounting and Auditing Organization for Islamic Financial Institution yang berpusat di Bahrain yang didirikan pada tahun 1991 atas prakarsa IDB dan beberapa lembaga keuangan Islam besar dan sekarang telah mempunyai anggota hampir seluruh lembaga keuangan Islam. Bank Indonesia bersama IAI sedang dalam proses untuk mengadopsi standard tersebut menjadi standar akuntansi bank syariah di Indonesia yang diharapkan selesai tahun ini.
V. PENUTUP
Dengan semakin kokohnya landasan hukum bank syariah di Indonesia melalui penyempurnaan Undang-undang no 7 tahun 1992 tentang Perbankan dengan Undangundang no 10 tahun 1998 yang kemudian dilengkapi dengan kebijakan Bank Indonesia berupa SK Direksi Bank Indonesia dan melihat potensi yang ada baik didalam negeri maupun diluar negeri maka diperkirakan prospek tumbuh dan berkembangnya bank syariah di Indonesia akan menunjukkan perkembangan yang menggembirakan mengingat adanya peluang bank konvensional untuk membuka cabang atau mengkonversi cabangnya menjadi cabang syariah. Sementara itu sampai saat ini jumlah lembaga keuangan Islam diseluruh dunia telah mendekati jumlah 200 buah tersebar baik dinegara berpenduduk muslim maupun dinegara barat seperti di Inggris, Swiss, Denmark, dan lain-lain, juga di Amerika dan Australia dalam bentuk koperasi-koperasi. Diharapkan sistem perbankan Islam atau bahkan sistem ekonomi Islam akan menjadi altematif sistem yang mampu mengatasi ketimpangan sistem keuangan internasional yang sedang terpuruk dewasa ini.

Kamis, 18 Februari 2010

semangat untuk hari yang baru

alhamdullilah ip udah keluar, sesuatu yang ada harus disyukuri,tetapi tidak menutup kemungkinan untuk memperbaiki yang ada. Semoga di semester yang baru ini, keinginan, cita - cita dan harapan dapat terwujud seiring dengan berjalannya waktu.amin
semoga ridho allah dan ridho orang tua selalu menyertai langkahku. dan dukungan dari orang - orang tersayang sangat ku harapkan
jakarta 12:52 19-februari-2010

Akuntansi Perbankan

Akuntansi Perbankan
1. 1 AKUNTANSI PERBANKAN Proses akuntansi bank bertujuan untuk kepentingan pencatatan, penganalisaan, dan penafsiran data keuangan guna memenuhi kebutuhan berbagai pihak. Laporan keuangan bank harus sesuai dengan prinsip-prinsip akuntansi yang telah diterima secara luas. PERSAMAAN AKUNTANSI Sistem pencatatan transaksi keuangan bank menganut sistem pembukuan perpasangan (double entry system) Persamaan akuntansi bank: HARTA BANK = HUTANG BANK + MODAL BANK Atau dijabarkan sebagai berikut: HARTA HUTANG MODAL Penempatan dana Dana Modal saham dalam kredit masyarakat Penyaluran dana = Dana pinjaman + Premium saham dalam kredit Penanaman dana Dana lainnya Laba ditahan dalam aktiva tetap Penanaman lain Laba atau rugi tahun berjalan Hubungan antar Pos-pos Neraca dan Laba-Rugi PENDAPATAN BANK HARTA BANK BIAYA BANK HUTANG BANK MODAL DAN CADANGAN
2. 2 Apabila dibuat persamaan dengan melihat saldo normal setiap kelompok rekening adalah: PENDAPATAN BANK HARTA BANK + = + BIAYA BANK HUTANG BANK + MODAL DAN CADANGAN LAPORAN KEUANGAN Laporan keuangan bank sama dengan laporan keuangan perusahaan lainnya, yaitu terdiri dari Neraca, Perhitungan Laba- Rugi, Laporan Laba Ditahan, dan Laporan Perubahan Posisi Keuangan. Neraca bank menunjukkan posisi keuangan suatu bank pada suatu saat tertentu. Ikhtisar Laba-Rugi menunjukkan hasil kegiatan atau operasional suatu bank selama periode tertentu. Ikhtisar perubahan posisi keuangan menunjukkan dari mana saja sumber pendanaan bank dan kemana saja dana telah diserapnya disalurkan. Laporan perubahan posisi keuangan disusun dari neraca pada dua periode dan ikhtisar laba-rugi selama periode yang dilaporkan.
3. 3 HUBUNGAN DIANTARA LAPORAN KEUANGAN Penyaluran Sumber Dana Dana - Uang - Dari tunai Masyara - Penempat kat an dana - Dari pada Bank Bank lain lain - Kredit - Dari - Investasi Pemega - lainnya ng saham Jasa yang - - Kegiatan ditawarkan Bank IKHTISAR LABA RUGI BANK Pendapatan Biaya - Pendapatan -Biaya Bunga Bunga - Biaya kantor - Pendapatan (overhead) komisi Biaya personalia - Pendapatan lain TUJUAN, KONSEP DASAR, SIFAT DAN KETERBATASAN LAPORAN KEUANGAN TUJUAN AKUNTANSI Pada dasarnya akuntansi dimaksudkan untuk menyediakan informasi keuangan mengenai suatu perusahaan yang akan digunakan oleh pihak-pihak yang berkepentingan dalam proses pengambilan keputusan. Laporan Keuangan bertujuan untuk memberikan: 1. Informasi keuangan yang dapat dipercaya mengenai posisi
4. 4 keuangan perusahaan (termasuk bank) pada suatu saat tertentu. 2. Informasi keuangan yang dapat dipercaya mengenai hasil usaha perusahaan selama periode akuntani tertentu. 3. Informasi keuangan yang dapat membantu pihak-pihak yang berkepentingan untuk menilai atau menginterpretasikan kondisi dan potensi suatu bank. 4. Informasi penting lainnya yang relevan dengan kebutuhan pihak- pihak yang berkepentingan dengan laporan keuangan yang bersangkutan. Laporan keuangan akan lebih bermanfaat apabila memenuhi syarat- syarat sbb: 1. Relevan 2. Jelas dan dapat dimengerti 3. Dapat diuji kebenarannya 4. Netral 5. Tepat waktu 6. Dapat dibandingkan 7. Lengkap KONSEP DASAR AKUNTANSI 1. Kesatuan akuntansi 2. Kesinambungan perusahaan 3. Periode akuntansi 4. Pengukuran dalam nilai uang 5. Harga Perolehan 6. Penetapan Pendapatan dan Biaya 7. Konsistensi 8. Objektivitas 9. Materialitas 10.Konservatisme 11.Pernyataan terbuka 12.Realisasi SIFAT DAN KETERBATASAN LAPORAN KEUANGAN 1. Bersifat historis, yaitu merupakan kejadian yang telah lewat. 2. Bersifat umum, dan bukan dimaksudkan untuk memenuhi kebutuhan pihak tertentu. 3. Proses penyusunan laporan keuangan tidak luput dari penggunaan taksiran dan berbagai pertimbangan. 4. Akuntansi hanya melaporkan informasi yang material. 5. Laporan keuangan bersifat konservatif dalam menghadapi ketidakpastian. 6. Laporan keuangan disusun dengan mengunakan istilah-istilah
5. 5 teknis. 7. Adanya berbagai alternatif metode akuntansi yang dapat digunakan menimbulkan variasi dalam pemngukuran sumber- sumber ekonomis dan tingkat kesuksesan antar perusahaan. TRANSAKSI-TRANSAKSI INTERN DAN EKSTERN DALAM BANK Transaksi adalah awal proses akuntansi. Transaksi dapat dibedakan menjadi 2, yaitu: transaksi intern dan transaksi ekstern. Transaksi intern adalah transaksi yang mempengaruhi pos-pos dalam bank saja, yaitu tidak melibatkan pihak ketiga. Transaksi ekstern adalah transaksi yang dilakukan karena melibatkan pihak ketiga dan bank, dan menyebabkan berubahnya hutang atau piutang bank. Contoh transaksi intern dan ekstern: 1. PT. Bank “Mutiara” membeli sebuah mobil (harta) seharga Rp 50.000.000,- dari sebuah toko mobil dan dibayar tunai. Transaksi tersebut merupakan transaksi intern, karena walaupun melibatkan pihak ketiga tetapi tidak menyebabkan berubahnya posisi hutang maupun piutang bank. 2. Bank “Mutiara” mengeluarkan kas untuk membayar pelunasan deposito berjangka nasabah sebesar Rp 15.000.000,-. Transaksi tersebut merupakan transaksi ekstern karena megakibatkan berubahnya hutang bank kepada nasabah sekaligus harta bank. 3. Pemegang saham menyetor modal sebesar Rp 100.000.000,- secara tunai. Transaksi ini merupakan transaksi ekstern, karena melibatkan pihak ketiga, dalam hal ini pemegang saham, sehingga mengakibatkan berubahnya posisi modal sekaligus harta. 4. Bank mencairkan penarikan cek debitur nasabah sebesar Rp 200.000.000,-. Transaksi ini adalah transaksi ekstern karena menyebabkan timbulnya piutang bank kepada nasabahnya, yakni debitur.
6. 6 PROSES AKUNTANSI SIKLUS AKUNTANSI Dokumen Dasar Transaksi Buku Jurnal Buku Pembantu Buku Besar = Keputusan Neraca Analisa Ikhtisar L/R Keadaan Keuangan Ikhtisar Perub. Posisi Keu. PROSES AKUNTANSI BANK Proses akuntansi bank pada dasarnya sama dengan akuntansi umum, tetapi banyak diperlukan buku pembantu untuk mencatat dan mengikuti arus data keuangan atas seluruh transaksi yang terjadi dalam pada bank. Selain itu juga banyak dijumpai dokumen- dokumen dasar/formulir untuk mencatat setiap jenis transaki. Proses akuntansi bank tsb dapat diilustrasikan sbb: Transaksi hari Laporan Pengambilan Transaksi hari bersangkutan Keuangan hari Keputusan berikutnya bersangkutan
7. 7 Proses Akuntansi Bank secara Manual Transaksi Dokumen Jurnal Pencatatan Harian Jurnal per Buku individu Harian Kartu Nasabah Buku Besar = Lap. Keu. Harian Laporan Keuangan Bulanan Proses Akuntansi Bank secara Komputerisasi Dokumen Key in Transaksi CPU Printer On-Request On-line Pengolahan Reports processing data secara Processed elektronis Daftar Daftar Daftar L/R Ad Hoc Trans. Saldo Harian Reports Harian Nasabah
8. 8 Perbedaan antara Proses Akuntansi secara Manual dan Komputerisasi Manual a Semua pekerjaan mulai dari proses pencatatan hingga pengikhtisaran dilakukan oleh tangan manusia. a Unsur manusia memegang peranan penting dalam menjalankan proses akuntansi. a Kecermatan dan ketepatan waktu dalam mencatat data keuangan dan penyajian laporan keuangan merupakan hal yang kritis. a Perlu pemisahan antara petugas yang menyiapkan buku harian, jurnal, dan buku besar. Komputerisasi a Hanya melibatkan proses dengan tangan manusia dalam kegiatan key-in (mencatat dokumen bisnis) ke dalam komputer. a Kecermatan dan ketepatan waktu pencatatan dan penyajian informasi keuangan terjamin oleh komputer. a Unsur yang paling kritis adalah program komputer yang digunakan dalam memproses kegiatan akuntansi. SISTEM REKENING PADA BANK Sistem penomoran rekening harus dapat mencerminkan nama cabang bank yang bersangkutan, jenis rekening, nomor buku besarnya, dan nomor rekening nasabah yang bersangkutan, misalnya: xxx-xxx-xxxxx 5 digit terakhir : nomor rekening nasabah 3 digit kedua : nomor jenis rekening (misalnya giro, debitur, dsb) 3 digit pertama : nomor cabang
9. 9 Dalam setiap kelompok digit dapat ditampilkan kode-kode tertentu yang lebih memberikan informasi yang tepat, sebagai contoh 3 digit kedua untuk jenis rekening giro. Dua digit pertama memberikan kode kelompok giro, sedangkan satu digit terakhir memberikan kode pemilikan, misalnya badan usaha, perorangan, dsb. Dalam pengkodean rekening buku besar dapat dibuat sesuai dengan kebutuhan bank yang bersangkutan. Contoh: xxx-xxx-xxxxx Kode Sub Buku Besar Kode Buku Besar Kode Nomor Cabang atau Kantor Pusat DATABASE DALAM KOMPUTER a Database dalam bank merupakan sarana penyimpanan beragam files atau arsip yang dapat dikomunikasikan satu sama lain. a Database yang cocok dan baik untuk dipelihara dan memiliki oleh suatu bank adalah Relational Database. a Database yang ada dalam suatu bank dapat disajikan sesuai dengan kehendak manajemen dalam ad-hoc reports. Macamnya data dan banyaknya data yang hendak disajikan harus dapat dimanipulasi oleh si pemakai database. Arsip-arsip yang akan dimanipulir tersebut akan diakses melalui Database Management Software (DBMS), dan berfungsi sebagai perantara antara pemakai dan seluruh arsip yang akan diakses. Secara skematis database dalam bank dapat disajikan sbb: Pemakai Database Bank DBMS
 
Free Blogger Templates